LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA
INDUSTRI
DI UPK (UNIT PENGELOLAAN KEGIATAN)
DISUSUN OLEH :
NAMA : ANDI PANGESTU ( JEJE )
KELAS : XII
AKUNTANSI 2
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK
NEGERI 2 SONGGOM
Jl. Raksawijaya Karangsembung –
Songgom Brebes 52266
NPSN : 69897022 NSS : 401032915089
e-mail : smkn2songgom@gmail.com
LEMBAR PENGESAHAN DARI
SEKOLAH
Laporan
kegiatan Praktik Kerja Industri Tahun Pelajaran 2018/2019
telah diperiksa dan disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Di :
|
|||
LEMBAR PENGESAHAN DARI DU/DI
Laporan
kegiatan Praktik Kerja Industri Tahun Pelajaran 2018/2019
telah
diperiksa dan disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
Di :
Pembimbing DU/DI
H.
Moh. Zaenuddin
Mengetahui,
Pimpinan/Manajer
Instansi
Sri Lestari H. S.E
Puja puji syukur penyusun ucapkan
kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya. Sehingga
dapat menyelesaikan penyususnan Laporan Praktik Kerja Industri di UPK (Unit
Pengelolaan Kegiatan) Janegara Kecamatan Jatibarang.
Penyusun menyadari bahwa dalam
menyusun Laporan Praktik kerja Industri ini tidak lepas dari dukungan berbagai
pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penyusun menyamnpaikan terima kasih
kepada :
Ø Bapak
Giyato S.Pd selaku kela sekolah SMK Negeri 2 Songgom.
Ø Ibu
Widiah Mirantika S.Pd selaku Kepala Program Keahlian Akuntansi.
Ø Ibu
Ismi Anis Amalia S.Pd selaku pembimbing Praktik Kerja Industri.
Ø Ibu
Amelia Indah Pratiwi S.E selaku pembimbing Praktik Kerja Industri.
Ø Ibu
Sri Lestari H. S.E selaku Manager UPK (Unit Pengelolaan Kegiatan) Janegara
Kecamatan Jatibarang, yang telah memberikan izin untuk melakukan Praktik Kerja
Industri.
Ø Bapak
H. Moh. Zaenuddin selaku pembimbing kami di UPK (Unit Pengelolaan Kegiatan)
Janegara Kecamatan Jatibarang yang telah memberikan kesempatan, bantuan dan
bimbingannya dalam menyusun Laporan Praktik Kerja Industri.
Ø Bapak/Ibu
Staf Karyawan UPK (Unit Pengelolaan Kegiatan) Janegara Kecamatan Jatibarang.
Ø Pihak-pihak
yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu atas dukungan dan doa serta yang
berhubungan dengan kegiatan Praktik Kerja Industri.
Semoga Laporan
Praktik Kerja Industri ini dapat bermanfaat bagi yang melakukuan dalam
pengembangan wawasan pengetahuan.
Songgom,…......................2018
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL
LEMBAR
PENGESAHAN SEKOLAH...................................................................... i
LEMBAR
PENGESAHAN DU/DI............................................................................... ii
KATA
PENGANTAR................................................................................................... iii
DAFTAR
ISI................................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Prakerin...................................................................... 1
1.2
Maksud dan Tujuan............................................................................. 2
1.3Manfaat
Prakerin.................................................................................. 2
1.4
Tempat dan Waktu Pelaksanaan Prakerin........................................... 3
BAB II PROFIL PERUSAHAAN
2.1
Sejarah Berdirinya Perusahaan............................................................ 4
2.2
Visi dan Misi Perusahaan.................................................................... 4
2.3
Bidang Usaha/industri yang ada......................................................... 5
2.4
Struktur Organisasi Perusahaan........................................................... 6
BAB III PEMBAHASAN MASALAH
3.1Uraian
Materi (Teori Dasar) ................................................................ 10
3.2
Pelaksanaan Kegiatan Prakerin........................................................... 11
3.3
Hambatan Kegiatan Prakerin.............................................................. 11
BAB IV PENUTUP
4.1Kesimpulan
.......................................................................................... 12
4.2Saran
.................................................................................................... 13
LAMPIRAN....................................................................................................................
15
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Praktik Kerja Industri
Praktik Kerja Industri
(Prakerin) merupakan salah satu cara yang efektif untuk memudahkan antara teori
dan praktik yang diterima di sekolah dan di tempat kerja secara nyata di
perusahaan atau instansi. Disini bisa dilihat kesepadanan antara keduanya, jadi
praktik-praktik merupakan realisasi dari ilmu teori yang didapat di sekolah dan
dapat dijadikan pengalaman yang berguna bila suatu saat nanti siswa terjun ke
dunia usaha atau ketengah-tengah masyarakat. Hal ini sejalan dengan salah satu
langkah untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Disamping untuk
meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
juga untuk memenuhi syarat dalam melaksanakan atau mengikuti Ujian Akhir
Sekolah atau Ujian Nasional (UAS /UN).
Disisi lain,
masih banyak perusahaan yang belum menyadari akan pentingnya informasi dalam
kemajuan perusahaan. Hal ini terlihat dalam cara mereka menyikapi terhadap
surat yang mereka terima yaitu, tidak diperhatikan dengan seksama, telepon yang
diterima tidak dijawab dengan cara yang baik, sistem penyimpana informasi yang
tidak teratur dan sebagainya. Hal tersebut akan berdampak pada efektivitas
kerja yang tidak maksimal akibatnya laju pertumbuhaan perusahaan menjadi
terhambat.
Pelaksanaan
Prakerin pada dasarnya adalah untuk membantu siswa Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) dan untuk menjawab serta menerapkan ilmu yang didapat di sekolah dan
diimplementasikan ke dalam lingkungan kerja sesuai dengan uji kompetensinya.
Sebagai salah
satu lembaga pendidikan, maka SMK Negeri 2 Songgom merasa perlu untuk mencapai
tujuan tersebut dengan menjalankan salah satu proses pengajaran yaitu
melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) yang diikuti dan diwajibkan
kepada seluruh siswa.
1.2
Maksud dan Tujuan Praktik Kerja Industri
Adapun maksud dan tujuan Praktik
Kerja Industri ini antara lain :
1. Menambah
bekal siswa sebelum terjun ke dunia kerja
2. Menambah
wawasan ilmu pengetahuan yang belum didapatkan di sekolah
3. Membentuk
mental siswa menjadi pekerja keras
4. Menambah
wawasan dalam dunia kerja
5. Menumbuhkan
etos kerja yang tinggi
6. Membentuk
sifat dewasa yang profesional
7. Menjadikan
siswa lebih terampil
1.3
Manfaat Prakerin
Berikut ini disajikan beberapa
manfaat Prakerin, antara lain sebagai berikut :
1. Manfaat
Prakerin bagi siswa
a. Memperoleh
wawasan luas mengenai seluk beluk dunia kerja.
b. Meningkatkan
rasa percaya diri, disiplin dan tanggung jawab.
c. Dapat
memahami, memantapkan dan mengembangkan pelajaran yang diperoleh di sekolah.
d. Mengetahui
arti penting displin dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas.
2. Manfaat
Prakerin bagi Sekolah
a. Tujuan
pendidikan untuk mendapat keahlian profesional lebih mudah dicapai.
b. Dapat
membandingkan kemampuan yang diperoleh di sekolah dengan yang dibutuhkan di
dunia kerja.
c. Dapat
menyesuaikan program pendidikan dengan kebutuhan lapangan kerja.
3. Manfaat
Prakerin bagi Lembaga/Instansi
a. Dapat
memilih peserta prakerin baik jumlah, kemampuan, penampilan, dan waktu yang
dianggap menguntungkan.
b. Dapat
mengenal persis kualitas siswa yang berlatih di instansi/industri.
c.
Dapat berpartisipasi dalam pembangunan
pendidikan pada khususnya dan pengembangan bangsa pada umunya.
1.4
Tempat dan Waktu Pelaksanaan Pakerin
1. Waktu
Pelaksanaan
Waktu untuk
melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah mulai dari tanggal 16
Juli 2018 s.d tanggal 16 Oktober 2018. Praktik Kerja Industri mulai dari hari
senin s.d jum’at pukul 08.00 WIB s.d 15.00 WIB.
2. Tempat
Pelaksanaan
Nama Instansi :
UPK Janegara Kecamatan Jatibarang
Alamat : Jl. Raya Jatibarang
Brebes Km – 11
Perumnas Janegara – Jatibarang - Brebes
Kode
Pos : 52261
Nama
Pembimbing : H. Moh. Zaenuddin
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
2.1
Sejarah Berdirinya Perusahaan
Sejarah Unit Pengelolaan Kegiatan (UPK-PNPM) Janegara
Kecamatan Jatibarang berdiri pada
tanggal 16 september 1998, yang beralamat di Jalan raya Jatibarang Brebes KM -
11 Perumnas Janegara Jatibarang Brebes. UPK-PNPM Kecamatan jatibarang memiliki visi yaitu “Unggul Dalam Usaha, Masyarakat
Berdaya”.
Awalnya, tahun 2005 di Kecamatan Jatibarang, Unit
Pengelolaan Kegiatan (UPK-PNPM) Kecamatan Jatibarang hanya bekerja dalam bidang pelestarian
pengembangan kegiatan SPP dan UEP.
Dan pada tahun 2009 sampai sekarang, UPK-PNPM
Kecamatan Jatibarang mendapatkan alokasi Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat untuk mengelola pencairan dana ke TPK desa serta mendapat alokasi
tambahan untuk kegiatan Simpan Pinjam.
Keberhasilan pelestarian kegiatan
SPP dan UEP, banyak tergantung kepada karakter pemanfaat dan kesadaran
terhadap pelestarian kegiatan tersebut. Kegiatan-kegiatan tersebut juga tidak
luput dari kinerja pengurus UPK dalam mengelola dana dan membina kelompok,
serta unsur lain di PNPM seperti BKAD, Tim Verifikasi, BP-UPK dan Tim Koordinasi
yang setiap saat membantu koordinasi antara pengurus dan Tim PNPM Kecamatan
Jatibarang.
2.2 Visi dan Misi Perusahaan
1. Visi
Tercapainya
kesejahteraan dan kemandirian masyarakat miskin perdesaan. Kesejahteraan
berarti terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat. Kemandirian berarti mampu
mengorganisir diri untuk memobilisasi sumber daya yang ada di lingkungannya,
Mampu mengakses sumber daya di luar lingkungannya, serta mengelola sumber daya
tersebut untuk mengatasi masalah kemiskinan.
2.
Misi :
a.
Peningkatan
kapasitas masyarakat dan kelembagaannya;
b.
Pelembagaan
sistem pembangunan partisipatif;
c.
Pengefektifan
fungsi dan peran pemerintahan lokal;
d.
Peningkatan
kualitas dan kuantitas prasarana sarana sosial dasar dan ekonomi masyarakat;
e.
Pengembangan
jaringan kemitraan dalam pembangunan
.
2.3 Bidang usaha
Kegiatan utama yang dilakukan UPK (Unit Pengelolaan Kegiatan) Janegara Kecamatan Jatibarang adalah memberikan pendanaan bagi masyarakat terbuka dalam memeneuhi kegiatan yang akan dilakukan masyarakat. Sistem operasionalnya adalah memberikan pinjaman dengan memperoleh bunga tertentu.
UPK dalam peran dan tugasnya selama ini yaitu sebagai unit pelaksana PNPM Mandiri Perdesaan yang memberikan pinjaman SPP maupun UEP dan mendampingi mereka dengan tujuan pengembangan usaha. UPK bergerak tidak semata-mata mencari keuntungan namun juga pemberdayaan.
2.4 Struktur Organisasi
1.
Struktur
Organisasi UPK-PNPM Janegara Kecamatan
Jatibarang
Ketua
: Sri
Lestari H. SE.
Sekretaris
: H. Moh. Zaenudin
Bendahara
: Tri Hartiningsih SE.
Sejak UPK
berdiri bulan 16 September 1998 sampai dengan saat ini tidak ada perubahan. Dan
untuk pelaksanaan tahun 2013 belum ada rencana penambahan personil berkaitan
dengan operasional biaya dan pelaksanaan yang masih dapat dilakukan oleh
personil yang ada, adapun kegiatan utama yang dilakukan adalah :
a. Mengelola kegiatan PNPM (perguliran SPP dan UEP).
b. Pembinaan kelompok ke Desa.
c.
Supervisi atau pengamatan ke
Lapangan/Desa.
d.
Membuat laporan keuangan.
e.
Pelayanan pencairan dan penyaluaran
dana SPP/UEP.
f.
Melakukan koordinasi dengan semua
pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan
PNPM.
g.
Mengikuti pelatihan-pelatihan UPK.
h.
Melakukan laporan
pertanggungjawaban.
i.
Menjaga, mengembangkan, dan
meletarikan dana SPP/UEP dan kelembagaan .
2.
Struktur Organisasi BKAD
Ketua :Sunaryo,SH,M.Si
Sekretaris : Tonri,S.Pd
Bendahara : Agus tomo
Semua kegiatan
Musyawarah Antar Desa PNPM dari tahun 2003 sudah dilaksanakan dan dipimpin oleh
Ketua MAD/BKAD dan ditulis/notulen oleh sekretaris MAD/BKAD adapun kegiatan
utamanya adalah :
a.
Memimpin
jalanya MAD.
b.
Memfasilitasi
pelaksanaan MAD.
c.
Menyusun
AD/ART.
d.
Melakukan
koordinasi dengan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan PNPM.
e.
Ikut dalam
kegiatan audit dan rapat pengurus UPK.
f.
Ikut menjaga
kelestarian dan pengembangan dana SPP & UEP.
g.
Ikut membantu
penyelesaian masalah kemacetan pinjaman dan atau penyelewengan dana SPP &
UEP.
3. Struktur Organisasi Tim Verifikasi
Ketua
: Muzakky Miftah,SE
Anggota
: Ahmad Muji
Semua usulan
yang masuk di kecamatan selalu diverifikasi oleh tim verifikasi, dan pada
pelaksanaan PNPM tahun 2013 telah terdapat 2 orang anggota tim verifikasi
ekonomi, adapun kegiatan utamanya yaitu :
a. Mengikuti
pelatihan untuk tim verifikasi.
b. Melakukan
verifikasi kepada kelompok yang sudah mengajukan proposal usulan ke UPK Kecamatan.
c. Memberi
rekomendasi hasil verifikasi langsung yang telah dilaksanakan kepada kelompok SPP dan UEP.
d. Ikut menjaga
kelestarian dan pengembangan dana ekonomi.
e. Membantu
penyelesaian masalah kemacetan dan atau penyalahgunaan dana UEP dan SPP.
4.
Struktur Organisasi Pengawas
Ketua
: Drs.H.Muhjidin
Anggota :
1. Abdulkafi
2. H.Syamlawi.M
Pada MAD Pembentukan BKAD, telah dipilih dan ditetapkan tiga orang
anggota badan pengawas. Adapun kegiatan
utamanya yaitu :
a.
Melakukan
audit/pengecekan administrasi dan bukti transaksi penggunaan dana BPNPM,
Operasional UPK, DOK, UEP, dan SPP dan dana lainya yang dikelola UPK setiap
bulan.
b.
Melakukan
pengecekan monitoring kelompok penerapan kesepakatan aturan serta sanksi
dikelompok.
c.
Menyebarluaskan
informasi penting terhadap hasil MAD.
d.
Menampung
pengaduan dari masyarakat, UPK dan unsur lainya yang berkaitan dengan pelaksanaan
kegiatan.
e.
Mengevaluasi
kinerja UPK dan pelaku lainya dan selanjutnya disampaikan di MAD.
f.
Ikut menjaga
kelestarian dan pengembangan dana ekonomi.
STRUKTUR
ORGANISASI
BKAD JATI
ASIH
KECAMATAN
JATIBARANG KABUPATEN BREBEES
BAB III
PEMBAHASAN MASALAH
3.1
Uraian Materi (Teori Dasar)
UPK
adalah unit yang mengelola operasional kegiatan PNPM Mandiri Perdesaan
di kecamatan dan membantu BKAD mengoordinasikan pertemuan-pertemuan di
kecamatan maupun menangani dana bergulir simpan pinjam
.
Pengurus UPK terdiri dari ketua, sekretaris dan bendahara. Pengurus UPK berasal
dari anggota masyarakat yang diajukan dan dipilih berdasarkan hasil musyawarah
desa (MAD). Tata cara pemilihan melalui uijan/ tes, yang sebelumnya
diumumkan tentang kebutuhan tenaga UPK Kecamatan Jatibarang yang kemudian
diadakan wawancara dan dilanjutkan dengan ujian tertulis dan praktek.
Adapun
kegiatan-kegiatan dalam ruang lingkup UPK (Unit Pengelolaan
Kegiatan) Janegara Kecamatan Jatibarang yaitu :
1.
Mengisi
Kartu Kredit SPP/UEP
Kartu kredit SPP/UEP digunakan untuk mencatat semua pembayaran hutang oleh
pemanfaat dari kelompok-kelompok yang terdapat dalam masing-masing desa di
Kecamatan Jatibarang.
2. Melengkapi Proposal Pendanaan Desa
Salah satu syarat
mendapatkan pendanaan/peminjaman dari UPK-PNPM Kecamatan Jatibarang yaitu
dengan mengajukan proposal kepada UPK. Kelengkapan syarat dalam proposal
tersebut perlu di koreksi, guna melengkapi syarat-syarat yang telah ditentuka
3.
Mengetik dan Mencetak
Setelah tim verivikasi sudah mensurvai, maka proposal akan diajukan
nama-nama yang akan meminjam.Setelah itu diketik dan dicetak dengan komputer.
4.
Menghitung uang untuk pencairan
Setelah
proposal sudah lengkap semua, maka proses akan dicairkan. Pengurus staf UPK
akan mengambil uang ke Bank.Setelah itu dihitung sesuai nominasi yang akan
meminjamnya.
3.2 Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Prakerin dilakukan agar
siswa dapat mengetahui bagaimana cara bekerja. Berikut kegiatan-kegiatan yang
dilakukan siswa saat Prakerin :
1. Mengetik dan mencetak tanda terima dana perguliran
2. Menghitung uang untuk pencairan
3. Menulis daftar calon peminjam
4.
Menyetempel proposal
3.3 Hambatan Kegiatan Prakerin
Hambatan-hambatan
yang dialami saat praktik kerja industri di UPK Jatibarang, yaitu :
1. Terkadang
mengalami kesulitan untuk mengerjakan pekerjaan yang diberikan.
2. Kurangnya
pengarahan terhadap tugas dari karyawan yang bersangkutan.
3. Selain
masalah di atas, selama pelaksanaan Praktik Kerja Industri tidak ada masalah
yang cukup serius yang dihadapi.
Untuk menangani masalah ketika kami mendapat kesulitan saat tugas
Praktik Kerja Industri (Prakerin) dapat terselesaikan dengan baik dan efisien.
BAB
IV
PENUTUP
4.1
Kesimpulan
Selama Prakerin di Kantor UPK Janegara Kecamatan Jatibarang, banyak kegiatan yang dilakukan. Diantara pekerjaan
tersebut saling berkaitan dengan yang lain. Kegiatan yang dilakukan pun
menambah pengalaman dan pengetahuan. Pembagian tugas dari beragam pekerjaan pun
dilakukan untuk menghindari kejenuhan atas satu pekerjaan saja.
Dari pengalaman Praktik
Kerja Industri (Prakerin) yang dilaksanakan di Kantor UPK Janegara Kecamatan
Jatibarang selama 3 bulan dapat diambil kesimpulan :
a. Selama tiga
bulan mengikuti Praktek Kerja Industri, kami mendapat pengetahuan ilmu dasar
tentang akuntansi sederhana yang dipakai di kantor UPK Janegara Kecamatan
Jatibarang. Kita dapat mengerjakannya dengan sedikit demi sedikit dan atas
bimbingan para karyawan.
c. Selama
melaksanakan Praktek Kerja Industri di Kantor UPK Janegara Kecamatan
Jatibarang, kami melaksanakan dengan
rasa optimis dan sungguh-sungguh, guna mendapat ilmu yang diinginkan demi
kecerahan masa depan. Kami selalu belajar dan terus belajar dari kegagalan kita
sendiri saat melaksanakan tugas tersebut. Kami masih merasa belum cukup
dan masih banyak kekurangan pada diri sendiri. Meski demikian, itu semua karena
keterbatasan waktu, tetapi kita tidak akan berputus asa untuk memperdalam ilmu
akuntansi.
d.
Dari hasil Praktek Kerja Industri di kantor UPK Janegara Kecamatan Jatibarang, maka dapat disimpulkan bahwa
dalam melaksanakan kerja tidak semudah yang kita bayangkan, tapi meskipun
demikian kita tidak boleh menyerah dan putus asa.
4.2
Saran
1. Saran
bagi Penyelenggaraan Prakerin (Sekolah)
a.
Hubungan antara pihak sekolah dan
industri lebih ditingkatkan lagi.
b.
Pihak sekolah dapat lebih memperhatikan
pekerjaan, lebih peduli, menghargai serta membantu siswa dalam pelaksanaan
Prakerin.
c.
Pihak sekolah yang terkait dalam penyelenggaraan Prakerin untuk terus
mendorong dan memotivasi sehingga para siswa/siswi yang melaksanakan kegiatan
Prakerin memiliki sikap semangat dan pantang menyerah dalam melakukan dan
mengemban tugas serta tanggung jawab yang diberikan kepada mereka. Dengan
adanya dorongan tersebut, para siswa/siswi akan terus mengembangkan potensinya
di dunia kerja mereka.
d.
Pihak
penyelenggara Prakerin sebaiknya menyelenggarakan kegiatan tersebut sebelum
siswa/siswi menempati kelas XII. Hal tersebut, bertujuan untuk menghindari
hambatan yang dapat mengganggu konsentrasi belajar siswa/siswi, baik itu dalam
menghadapi ulangan ataupun Ujian.
e.
Penempatan tempat prakerin seharusnya
sesuai dengan bidang kejuruan, agar ilmu yang telah dipelajari di sekolah dapat
diterapkan di tempat tersebut.
f.
Pemberian tugas seharusnya
dilakukuan/diinformasikan jauh hari sebelumya agar lebih efektif dalam
pelaksanaanya atau ketika kegiatan Prakerin baru satu minggu.
2.
Saran bagi Dunia Usaha/Dunia industri
dan Lembaga/Instansi
a.
Kepada pembimbing perusahaan/instansi agar dapat membimbing dan
mengajarkan siswa seefisien
mungkin
ke dalam divisi yang ditempatkan di perusahaan sehingga pekerjaan yang
diberikan perusahaan dapat lebih mudah dipahami dan diterapkan sebaik mungkin.
b.
Perlu
meningkatkan koordinasi dan kerja sama antar karyawan atau struktural lembaga
instansi.
c.
Penerapan
Prosedur Kerja perlu ditingkatkan terutama dalam hal waktu. Dengan adanya
peningkatan Prosedur Kerja tersebut, maka akan tercipta suatu sikap
kedisiplinan.
d. Meningkatkan sikap 3S (Senyum, Sapa dan Salam) antar
karyawan maupun karyawan dengan pelanggan.
LAMPIRAN